Cara Analisis Model Hubungan VAR di Stata 13
CARA ANALISIS HUBUNGAN MODEL VAR DI STATA 13
Ditulis oleh : Dimas Purbo Wicaksono Fenda Putra, S.E.
A. Penjelasan VAR
Pendekatan struktural (VAR-Vector autoregressive models) digunakan untuk menggambarkan hubungan variabel yang saling mempengaruhi antar variabel bebas dengan variabel terikat dalam model persamaan simultan.
Adapun variabel yang dipergunakan dalam penelitian yaitu variabel independen dan dependen yang meliputi:
a. Variabel Independen :
- Inflasi
- Pengangguran Terbuka
- BI Rate
- Pertumbuhan Ekonomi
Hal yang
perlu diketahui bahwa data yang digunakan bukan data yang real. Data yang diambil penulis tidak hanya berasal satu sumber, melainkan dari beberapa
sumber salah satunya media massa. Saran penulis ketika peneliti akan melakukan penelitian,
usahakan data berasal dari satu sumber (khusus untuk pengolahan data).
Masing-masing lembaga seperti misal Badan Pusat Statistika, Bank Indonesia,
Wordbank, dan lembaga kredibel lainnya memiliki metode pengambilan data
masing-masing.
B. Tahapan Pengolahan Data
Berikut tahapan dalam pengolahan data :
Langkah
1 : Mempersiapkan
data yang akan diolah, usahakan data telah disusun terlebih dahulu. Berikut susunan data (Data berikut merupakan data
sekunder yang digunakan hanya
sebagai contoh pengolahan
data dan bukan data real (karena data sudah dirubah satuannya menggunakan fungsi log)).
Gambar : Data
Latihan
Langkah
2 :
Membuka aplikasi stata 13 MP (sesuai dengan
versi stata yang digunakan).
Pilih File => Import => Excel spreadsheet (*.xls;*.xlsx).
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
3 :
Klik Browser.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
4 : Pilih folder data yang akan diteliti dalam format Microsoft Excel.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
5 :
Muncul Import Excel.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah 6 : Centang
pada Import firs row as variable names
(sehingga nama
variabel otomatis terinput). Klik ok.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
7 :
Setting periode tahun melalui menu Command. Tulis tsset Tahun. Tekan enter.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
8 :
Maka keluar periode waktu data yaitu dari 2015-2018.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
9 :
Menuju ke menu Statistics => Multivariate time series => Basic VAR.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
10 : Masukkan variabel yang diprediksi memiliki hubungan
saling mempengaruhi di kolom Dependent variable. Lags di bagian Include lags 1
to isikan dengan 2. Graph pilih OIRFs. Horizon for OIRFs, IRFs, and FEVDs
isikan dengan 8 periods. Klik Submit.
Gambar
: Pengolah Data Stata 13 SE
Langkah
11 :
Hasilnya sebagai berikut.
Gambar
: Hasil Output Pengolah Data Stata 13
Gambar
: Hasil Output Pengolah Data Stata 13
Gambar
: Hasil Output Pengolah Data Stata 13
Gambar
: Hasil Output Pengolah Data Stata 13
Gambar
: Hasil Output Pengolah Data Stata 13
Interpretasi
Output :
Lag 1 :
Pengaruh inflasi dan
pertumbuhan ekonomi dilihat dari nilai z beserta probabilitasnya. Nilai z
inflasi sebesar -1.21 dengan p>{z} sebesar 0.228, artinya bernilai negatif
dan lebih besar dari 0.05 (0.228 > 0.05).
Arah negatif inflasi
terhadap pertumbuhan ekonomi, dan arah positif pertumbuhan ekonomi dengan
inflasi mengandung arti bahwa semakin besar tingkat inflasi tidak memberikan
dampak terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Pengaruh pengangguran
terbuka dan pertumbuhan ekonomi dilihat dari nilai z beserta probabilitasnya.
Nilai z pengangguran terbuka sebesar 0.41 dengan p>{z} sebesar 0.679,
artinya bernilai positif dan lebih besar dari 0.05 (0.679 > 0.05).
Arah positif pengangguran
terbuka terhadap pertumbuhan ekonomi, dan arah positif pertumbuhan ekonomi
dengan pengangguran terbuka mengandung arti bahwa semakin besar pengangguran
terbuka memberikan dampak terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Pengaruh bi rate dan
pertumbuhan ekonomi dilihat dari nilai z beserta probabilitasnya. Nilai z bi
rate sebesar -0.05 dengan p>{z} sebesar 0.398, artinya bernilai negatif dan
lebih besar dari 0.05 (0.398 > 0.05).
Arah negatif bi rate
terhadap pertumbuhan ekonomi, dan arah positif pertumbuhan ekonomi dengan bi
rate mengandung arti bahwa semakin besar bi rate tidak memberikan dampak
terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi.
(Hasil yang tidak
signifikan artinya tidak dapat dipercayai kebenarannya).
(Interpretasi semua hasil
dengan cara yang sudah ada di atas (Lag 1 dan juga Lag 2)).
Informasi ekonometrika secara lengkap, silakan kunjungi channel youtube saya di : Dimas Channel
Informasi ekonometrika secara lengkap, silakan kunjungi channel youtube saya di : Dimas Channel
Note : Silakan bagi teman-teman yang ingin meng-copy artikel
ini. Mohon sertakan sumber aslinya.
Terima Kasih :-)
Post a Comment for "Cara Analisis Model Hubungan VAR di Stata 13"
Silakan bila ingin bertanya. Jangan melakukan spam dan jangan berkata kotor. Terima kasih sudah berkunjung :-)